Produk Hiasan dari Bahan Limbah

17.47

Ringkasan Materi

Gelombang Ekonomi Kreatif merupakan gelombang dengan ide kreatif sebagai penggeraknya. Pada gelombang ini industri kreatif menjadi penggerak utamanya.

Industri-industri yang termasuk ke daam industri kreatif dikelompokkan ke dalam 14 sub sektor, yakni arsitektur, desain, fesyen, kerajinan, penerbitan dan percetakan, televisi dan radio, musik, film, video, dan fotografi, periklanan, layanan komputer dan piranti lunak, pasar dan barang seni, seni pertunjukkan, riset dan pengembangan dan permainan interaktif.

Proses pengerjaan produk kerajinan membutuhkan waktu yang lama. Industri kerajinan dapat menghasilkan jumlah barang yang terbatas dalam rentang waktu tertentu. Sedangkan industri manufaktur mampu menghasilkan produk dalam jumlah besar dalam waktu yang singkat. Hal itu memberikan peluang besar karena akan menghasilkan suatu barang yang terbatas atau limited edition.
Sumber daya yang dikelola dalam suatu wirausaha dikenal dalam sebutan 6M yakni Man (manusia), Money (uang), Material (bahan), Machine (peralatan), Method (cara kerja), dan Market (pasar).

Produk hiasan adalah salah satu produk kerajinan yg dapat dikembangan, dengan  kreativitas dan keterampilan, keragaman hayati dan perkembangan industri sebagai faktor yg mempengaruhi. Produk hiasan dapat ditemui di dalam rumah (interior) dan di luar rumah (eksterior). Ada pula yg dipakai di tubuh manusia, dan dikenal sebagai perhiasan.

 Produk hiasan adalah produk yg memiliki fungsi hias, yaitu elemen visual yg memperindah tampilan suatu produk dengan nilai estetika tinggi. Selain fungsi hias, juga terdapat fungsi paka dengan nilai fungsional yg tinggi. Produk tersebut disebut sebagai hiasan apabila memiliki nilai estetik atau nilai keindahan, yg dapat dihasilkan dari pengolahan material untuk menghasilkan bentuk, warna dan tekstur yg indah. Sumber bahan untuk produk hias juga dapat beruba bahan limbah, contohnya koran, kaleng, plastik, kaca, dll.

Limbah adalah sisa suatu usaha atau kegiatan, dapat berwujud padat, cair atau gas. Contohnya adalah industri rumah tangga yg menghasilkan bermacam-macam limbah, sedangkan industri dari pabrik menghasilkan satu jenis limbah tergantung dari produk yg dihasilkan.
Untuk dihasilkan kualitas produk yg baik, faktor yg mempengaruhi adalah karakter dari bahan limbah tersebut, yaitu jenis, sifat dasar bahan, bentuk dan ukurannya.
Produk hiasan pada umumnya terdiri atas bahan utama dan bahan pendukung. Bahan utama yaitu bahan yg memiliki nilai estetik, sedangkan bahan pendukung berfungsi sbg konstruksi.
Setiap daerah memiliki potensi sumber bahan baku limbah yg berbeda-beda, tetapi kebanyakan adalah limbah solid atau limbah padat. Ada beberapa jenis limbah yg terdapat di hampir seluruh indonesia, yaitu kulit hewan, tulang, daun kering, dan sampah plastik kemasan.

You Might Also Like

0 komentar

SUBSCRIBE

Like us on Facebook